more"/> more">
Student Writing - Pahlawan Sejati
Last Updated : Sep 11, 2020  |  Created by : Administrator  |  948 views

Oleh Theresia Natalia Bintoro*)

Kemerdekaan adalah satu kata yang memiliki makna kebebasan. Bebas dari apa? Iya betul, bebas dari penjajah, sehingga kedaulatan negara dipegang oleh negara itu sendiri. Selain itu, kata kemerdekaan sangat identik dengan makna perjuangan dan pengorbanan. Alasannya, karena di masa lampau untuk mempertahankan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) dan mencapai kemerdekaan taruhannya adalah nyawa. Para pahlawan mempertahankan NKRI dengan alat perang yang masih sederhana, seperti bambu runcing. Artinya, para pahlawan itu amat berani untuk mengambil resiko, sebab kebanyakan para penjajah sudah menggunakan senjata yang lebih canggih.

Di sisi lain, ada resiko pahit yang harus mereka terima, seperti begitu banyak nyawa yang melayang, banyak pahlawan yang gugur, korban berjatuhan, pemukiman warga yang hancur, dan bahkan anak kecil yang tidak tahu apa-apa turut menjadi daftar sejarah korban. Namun, karena para pahlawan Indonesia di berbagai pelosok negeri bersama-sama bertekad kuat, pantang menyerah dan begitu gigih menghadapi musuh mereka, yaitu para penjajah. Alhasil, perjuangan dan pengorbanan mereka berbuah manis dan haru, bendera merah putih dapat berkibar, serta lagu Indonesia Raya dapat dinyanyikan dengan penuh kebanggaan.

Kini, seluruh masyarakat Indonesia dapat merdeka dan bebas dari penjajah, itu semua adalah berkat para pahlawan bangsa di masa lampau yang berjuang dengan giat, karena begitu besar cinta mereka akan Ibu Pertiwi ini. Baik pahlawan yang dikenal maupun tidak, mereka semua amat berjasa.

Lantas, adakah pahlawan di era setelah kemerdekaan? Tentu ada, pahlawan masa kini tidak berperang dan memegang bambu runcing lagi untuk mempertahankan dan memperjuangkan negara, karena bila pada masa lampau pahlawan melawan musuh dari luar negara, di masa kini musuh yang ada adalah masalah yang menyangkut pelbagai aspek dan sendi kehidupan, seperti pengangguran, belum adanya pendidikan yang merata, dan terpengaruhnya rakyat dengan budaya asing yang mengikis budaya lokal.

Maka dari itu, pahlawan masa kini adalah mereka yang menjadi teladan di masa kini, pembawa perubahan untuk Indonesia maju, dan yang mengharumkan bangsa dan negara melalui tindakan nyata mereka. Pahlawan masa kini tidak bergantung pada usia. Bila yang berusia muda seringkali diremehkan, karena masih minimnya pengalaman, namun nyatanya yang muda belia juga dapat menjadi pahlawan Indonesia era kini, misalnya dengan belajar dengan baik dan berprestasi sampai ke kancah internasional.

Tidak hanya itu, pahlawan era kini tidak memandang apa profesi, jenis kelamin, dan status sosial mereka. Walaupun berbeda dengan dahulu, pahlawan tetaplah pahlawan. Partisipasi pahlawan tidak bisa dianggap remeh bagi kemajuan bangsa. Negara yang maju dan sejahtera, tentu memiliki sosok pahlawan yang berjasa dan sejati. Pahlawan yang sejati ialah mereka yang sadar untuk mau menolong sesama masyarakat tanpa pamrih, mereka yang membantu memberikan pendidikan yang merata, yang menegakkan keadilan tanpa memandang status sosial, membawa perubahan yang lebih baik bagi Indonesia, bahkan yang memotivasi dan menginspirasi melalui karya di bidang mereka masing-masing. Mari bersama-sama kita menjadi pahlawan era kini.

'IndonesiaMaju.

(*Penulis Mahasiswa Semester 3, Jurusan Akuntansi, Universitas Merdeka Malang)

Ilustrasi gambar diambil dari https://baladena.id/


Subscribe To Our Newsletter
Subscribe to catch our monthly newsletter, latest updates, and upcoming events
RELATED UPDATES