Mensyukuri tahun anugerah Tuhan di 2024, Mataram Christian Student Fellowship (MCSF) kembali mengajak siswa-siswa se-kota Mataram bersekutu menikmati Firman-Nya dan kebersamaan sesama siswa, dengan mengusung tema Don?t Worry, Be Happy. Pada 23 Februari 2024, sekitar 45 siswa dari berbagai sekolah di kota Mataram menikmati kebersamaan juga renungan Firman Tuhan yang disampaikan oleh kak Ganda Doloksaribu, beliau merupakan salah seorang penginjil yang fokus melayani remaja/pemuda di GKT Gloria Cakranegara. Kegiatan ini diadakan di gereja GKT Gloria Cakranegara, salah satu gereja yang cukup aktif bekerjasama dengan kami.
Dalam percakapan interaktif antara pembicara dengan siswa yang hadir, tema kegiatan ini mengajak peserta mengenal penyebab overthinking yang dialami dalam diri sehingga hal itu menjadi pemicu rasa kuatir yang berlebihan. Kitab Matius 6 : 25-34 menjadi dasar perenungan dan penguatan, bagaimana seharusnya setiap orang percaya dapat meminimalisir kekuatirannya, karena ia menyadari bahwa Tuhan menciptakannya sebagai pribadi yang istimewa dan memberikan jaminan hidup bersama Dia. Dalam Persekutuan ini siswa juga diajak untuk sharing dalam kelompok-kelompok membagikan renungan Firman Tuhan yang mereka dengar. Sekitar tujuh (7) kelompok, para siswa berinteraksi satu sama lain dipandu oleh pendamping kelompok yang merupakan pengurus MCSF baru di tahun ini. Dalam percakapan kelompok, banyak ditemukan kekuatiran yang paling mendasar saat ini yang dialami siswa adalah kuatir jika yang diharapkan dalam jenjang pendidikan berikutnya, bahkan pekerjaan, tidak tercapai bahkan harus tergantikan dengan bagian yang lain. Di akhir sharing, siswa diajak kembali untuk belajar bersyukur dengan mengelola segala yang Tuhan sudah berikan dan kembangkan itu untuk memberkati sesama. Doakan follow up dari kegiatan ini agar adik-adik siswa di Mataram terus bertumbuh secara rohani.
Doakan saat ini Perkantas Mataram sedang melakukan renovasi rumah persekutuan, bersyukur setelah melalui proses yang panjang dalam menemukan vendor yang mengerjakan renovasi, pada 24 Februari lalu pengerjaan renovasi dimulai. Karena kebocoran yang terjadi di setiap sudut rumah, memutuskan untuk membongkar atap terlebih dahulu, untuk mengatasi kebocoran musim hujan ini, sekaligus tukang tetap bekerja meski hujan. Puji Tuhan, setelah satu minggu berlalu proses pembongkaran atap sudah selesai sekaligus penggantian atap dari genteng ke Spandek. Tahap selanjutnya yang akan dikerjakan adalah penyelesaian ruangan aula, pemasangan peredam suara, hingga finishing seluruh ruangan baik pembongkaran plafon dan penggantian dengan plafon baru hingga pengecatan. Doakan untuk fundraising yang sedang dilakukan oleh tim untuk memenuhi kebutuhan dana renovasi. Dukung dan doakan kami. Tuhan Yesus memberkati.
