more"/> more">
oleh Perkantas: 03-02-2017
Tanggal 19-30 Desember 2016, merupakan kesempatan bagi tim 12 yang berjumlah 15 orang untuk berangkat dan melayani masyarakat di desa Tamong. Cuaca menjadi tantangan tersendiri bagi tim 12. Sungai kering sehingga perahu harus di dorong, tetapi hujan turun tepat saat kami mulai berjalan kaki menuju Tamong dan jalan yang baru diperlebar menjadi licin sehingga menyulitkan kami ketika berjalan kaki. Namun, kondisi tersebut tidak menghentikan kami karena kami rindu mengasihi yang dikasihi-Nya, yaitu masyarakat Tamong. Bersyukur, akhirnya kami tiba di Tamong dan bertemu dengan sdri. Monica Sigalingging yang telah tinggal di Tamong sejak bulan September 2016 sebagai guru sukarela di SDN 03 Tamong dan juga mengerjakan pelayanan kerohanian yaitu Kelompok Tumbuh Bersama (KTB) dengan anak-anak dan remaja serta doa pagi dengan ibu-ibu, dan pelayanan kerohanian lainnya bersama Pak Inus dan bu Sunya (gembala jemaat Tamong). Tim 12 mengerjakan pelayanan kepada orang dewasa, diantaranya, kelompok Tani yang diberikan pembinaan seputar kondisi tanah dan jenis tanaman yang bisa tumbuh dengan baik di Tamong, serta bagaimana merawat tanaman mereka. Selain itu, majelis dan hamba Tuhan juga dilatih menyusun program kerja gereja, orang kunci dilatih penginjilan dengan metode menceritakan kembali isi alkitab, serta pembinaan kepada pasangan suami-istri tentang pernikahan yang kudus. Sementara itu, anak-anak diajarkan prinsip firman Tuhan lewat cerita, drama, dan lagu. Mereka juga dimotivasi untuk belajar dan memiliki cita-cita yang tinggi agar dapat membangun desa mereka. Pemuda dan remaja ditolong untuk melihat diri mereka yang berharga di mata Tuhan dengan berbagai talenta yang mereka punya. Kebenaran firman Tuhan diajarkan lewat Baca Gali Alkitab dan materi dalam kelompok besar. Tantangan ke depan adalah gelombang modernisasi yang akan menggempur desa ini sehingga mereka perlu dipersiapkan lewat edukasi dan pelayanan kerohanian yang konsisten. Karena itu, kami mengajak kita semua untuk terus bersehati berdoa bagi pelayanan ini. Tuhan Yesus memberkati.
MURID – Surat Doa Perkantas Jawa Timur – Edisi Januari-Februari 2017