more"/> more">
Menulis merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam seluruh proses belajar yang dialami seorang. Menulis dapat didefinisikan sebagai suatu kegiatan menyampaikan pesan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai alat atau medianya. Setidaknya ada empat unsur yang terlibat dalam komunikasi tulis, yaitu penulis, pesan atau isi tulisan, media berupa tulisan, dan pembaca.
Menulis merupakan suatu proses. Untuk menghasilkan tulisan yang baik umumnya orang melakukannya berkali-kali. Sangat sedikit orang yang menghasilkan tulisan yang benar-benar memuaskan dengan hanya sekali tulis. Tujuan menulis adalah untuk mengungkapkan gagasan, pendapat, pengetahuan, dan pengalaman secara tertulis.
Ditengah maraknya arus informasi dan berkembangnya media sosial, ada banyak ide dan berita yang mengalir dan ber-“sliweran.” Literatur Perkantas Jatim rindu hadir untuk memperlengkapi anak-anak muda (siswa dan mahasiswa binaan Perkantas) yang memiliki talenta menulis untuk disiapkan dalam mengungkapkan ide-ide dan pemikiran yang dapat mempengaruhi banyak orang. Ujungnya adalah nilai-nilai Kristen boleh kita sebar melalui gagasan dan tulisan yang kreatif.
Untuk visi itu, Literatur Perkantas Jatim menggagas sebuah pelatihan menulis secara online yang diperuntukkan bagi adik-adik siswa dan mahasiswa yang memiliki kerinduan mengasah kemampuan menulis. Pelatihan untuk siswa kami memberi tajuk “Sekolah Menulis Online,” dan dilaksanakan pada tanggal 20 dan 27 Juni 2020. Kegiatan ini diikuti oleh 12 siswa. Training ini dibagi menjadi 2 sesi, dengan pembawa materi Noni Elina, staf siswa Banyuwangi yang memiliki pengalaman menulis cukup banyak di beberapa Portal Web Penulisan.
Materi yang di bawakan Kak Noni mengajak siswa memahami lebih jauh mengapa harus menulis, bagaimana memulai menulis, serta pembelajaran tentang komposisi kata dan kalimat. Beberapa materi dasar ini cukup menginspirasi adik-adik siswa, yang kemudian kami kembangkan dalam diskusi dan mentoring penulisan melalui Whatsapp-Group.
Untuk mahasiswa, kami menyebut ruang pembelajarannya sebagai “Bengkel Menulis Online” yang dilaksanakan pada tanggal 11 Juli dan 26 Juli 2020. Training dasar untuk mahasiswa juga dibagi dua sesi, yang dibawakan oleh Victor Kurniawan dan Yusuf Deswanto, yang aktif melayani di pelayanan mahasiswa di Malang dan Jember. Kak Victor, demikian mahasiswa biasa memanggil, mengajak peserta untuk memahami apa yang membuat mereka takut dan berani memulai menulis. Sedangkan Mas Yusuf memberikan prinsip-prinsip dasar penulisan artikel, terutama dalam hal komposisi kata, kalimat, dan paragraph. Di samping materi dasar ini, para peserta mahasiswa juga diajak untuk menulis artikel dan kemudian mendiskusikan tulisan mereka bersama-sama.
Dari hasil evaluasi 2 pelatihan ini, adik-adik siswa dan mahasiswa sangat diberkati dengan adanya pelatihan ini. Mereka berharap dapat belajar dan mengembangkan bakat-bakat menulis yang ada dalam diri mereka. Doakan untuk follow up dari kegiatan ini, dimana kami akan mengadakan sesi lanjutan dengan beberapa penulis senior, serta mengerjakan project menulis bersama-sama. Melalui project grup ini kami merindukan penulis-penulis muda yang mampu menjadi berkat dapat dilahirkan dari pelayanan kita. Doakan konsistensi dan ketekunan mereka.(RA)