more"/> more">
Penyegaran Perspektif melalui Forum Grup Diskusi
Forum Diskusi Grup (FGD) adalah bagian dari pemuridan untuk menghadirkan alumni-alumni yang bisa mengintegrasikan ilmu dan imannya dengan Firman Tuhan dan ketika dia jadi seorang alumni ia bisa menghadirkan visi menjadi berkat bagi bangsa. Sebelum masa pandemi FGD pertama yang aktif adalah FG bidang Hukum dan mereka telah melakukan pertemuan tatap muka beberapa kali di rumah persekutuan Perkantas Surabaya. Namun setelah masa pandemi berlangsung dan semua kegiatan berubah menjadi online dan akhirnya terbentuklah FGD Sosial- Politik dan FGD Psikologi . Jika dalam pertemuan tatap muka yang lalu kegiatan ini hanya bisa diikuti oleh mahasiswa lokal(Surabaya), namun sejak berubah menjadi pertemuan online FGD-FGD ini bisa diikuti oleh teman-teman mahasiswa atau alumni dari seluruh Indonesia. Kegiatan ini berlangsung sebulan sekali dengan menghadirkan narasumber/pemantik yang pakar di bidangnya, sedangkan moderator diskusi dipercayakan kepada mahasiswa-mahasiswa yang tergabung di dalam grup ini.
Untuk bulan Agustus lalu FGD Sosial Politik diselenggarakan pada tanggal 16 Agustus 2020 dengan mengangkat tema “Menjadi Indonesia” dan diikuti oleh 26 orang peserta. Tema ini mengajak peserta bisa merefleksikan bagaimana menjadi seorang Kristen yang Tuhan tempatkan dalam bangsa yang unik yakni Indonesia. Pemantik pertama adalah Bapak Yu Un Oppusunggu, S.H., L.L, M,Ph.D yang merupakan dosen Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Beliau memperkaya peserta dengan sudut pandang historis bangsa Indonesia. Sedangkan untuk pemantik kedua adalah Kak Jan Ekklesia sebagai seorang aktivis mahasiswa Kristen jurusan Sosiologi Universitas Airlangga, yang mencoba mengangkat Refleksi Indonesia Sesungguhnya. Dengan di moderatori oleh Calvin Nathan Wijaya yang merupakan mahasiswa Kristen Ilmu Administrasi Negara, forum diskusi ini menjadi menarik karena isu-isu yang diangkat sangat memberkati.
Ide kreatif lainnya juga datang dari FGD Hukum yang membahas bagaimana penegakan hukum di Indonesia setelah 75 tahun merdeka serta melihat pergumulan-pergumulan dan tantangan-tantangan yang ada dalam dunia hukum Indonesia. Dihadiri tiga orang pemantik luar biasa yaitu Bapak Fredrik J. Pinakunary, S.H., S.E dari latar belakang pengacara dan ketua Perhimpunan Hukum Kristiani (PPHK), yang kedua Bapak Yu Un Oppusunggu, S.H., L.L, M,Ph.D. Dosen Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Sudut pandang mahasiswa diwakili oleh Indra Kariaga yang merupakan mahasiswa Magister Fakultas Hukum Universitas Airlangga. Acara yang dihadiri 27 orang berjalan dengan antusias dengan dipandu moderator kakak alumni dari dunia pengacara yaitu Toba M. Aritonang, S. H.
Tim FGD Psikologi melihat kaca mata Kekristenan dan Psikologi dengan membahas tema “Kesepian, Kebosanan dan Kecemasan di era Digital Learning”. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 9 Agustus 2020, dihadiri 18 peserta dan dipandu oleh Kak Andre Yunius (Staf Mahasiswa Surabaya). Bersyukur acara berjalan dengan baik dan peserta mendapatkan berkat tentang bagaimana hidup bergantung kepada Allah dan bagaimana mengatasi kecemasan dengan regulasi kognitif. Narasumber berasal dari Psikolog Griya Pulih Asih yaitu Kak Agung Kurniawan,M.Psi, Ibu Linda Laismana yang melayani sebagai Kepala sekolah Apple Tree Pre School Bali dan Kak Eunike Paramita, alumni Psikologi Universitas Sebelas maret.
Doakan agar semua FGD ini bisa terus menjadi berkat, agar pemikiran-pemikiran hasil diskusi ini dapat diaplikasikan dalam kehidupan masing-masing alumni dan juga bermanfaat bagi pembekalan adik-adik mahasiswa yang terlibat di dalamnya. Solideo Gloria( Di)