more"/> more">
Selama empat belas tahun mengerjakan pelayanan siswa di Jayapura ini kami telah melihat bagaimana Tuhan tetap memelihara pelayanan ini. Kami bersyukur tepatnya pada bulan Agustus 2021 usia pelayanan siswa di Jayapura empat belas tahun. Kami merayakan sukacita HUT ini pada Minggu, 26 September 2021 secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting. Kami mengundang adik-adik siswa binaan dalam kelompok tumbuh bersama juga adik-adik yang baru dijangkau di sekolah-sekolah. Ada juga beberapa alumni siswa yang ikut bergabung dalam ibadah ini.
Tema “Thank God I’m Fourteen” dipilih karena kami sama-sama bersyukur dan bersukacita bahwa pelayanan siswa memasuki usia ke empat belas tahun. Bersyukur atas kakak-kakak yang memulai dan merintis pelayanan siswa di Jayapura, yang rela dan memiliki hati untuk menjangkau siswa, kakak-kakak alumni yang bukan orang asli Papua namun memiliki hati untuk melayani di Papua dengan segala tantangan dan rintangan dalam setiap kondisi yang dihadapi. Firman Tuhan disampaikan oleh Kak Wahyu Dwijayati staf Perkantas di Surabaya yang juga mengenal dan ikut ambil bagian dalam pelayanan siswa di Jayapura. Beliau menyampaikan Firman Tuhan dari kitab Mazmur. Firman yang disampaikan akhirnya mengajak siswa, pengurus pelayanan siswa dan staf siswa untuk melihat kembali ke belakang hal-hal baik yang telah Tuhan kerjakan dan terus ada sampai sekarang.
Seperti bangsa Israel yang diajak bersorak sorai dan bersyukur atas kebaikan Tuhan di masa lalu mereka, demikian juga Firman Tuhan mengajak kami untuk tidak melupakan kebaikan Tuhan dan orang-orang yang Tuhan pakai dalam memulai serta memelihara pelayanan siswa di Jayapura ini. Adik-adik siswa juga ditantang untuk memiliki hati yang mau melayani sehingga melalui mereka, siswa yang lain pun dapat mendengarkan Injil Kristus.
Siswa diajak untuk setia dalam pembinaan dalam KTB dan terlibat dalam pelayanan karena siswa-siswa inilah yang akan jadi pemimpin-pemimpin di masa depan, yang akan meneruskan ladang pelayanan siswa di Jayapura ini. Kakak staf yang dibina sejak siswa dan sampai sekarang tetap melayani siswa memberi kesaksian tentang pelayanan siswa. Dua orang pengurus pelayanan siswa yang dulunya dibina ketika masih siswa juga turut serta memberi kesaksian. Hal ini menolong siswa untuk melihat bahwa sangat penting bagi siswa mengenal Kristus bahkan sejak menjadi seorang siswa. Kiranya pelayanan siswa di Jayapura tetap ada dan tetap Tuhan pakai untuk menjangkau lebih banyak siswa untuk mengenal Kristus. Kiranya hormat dan kemuliaan hanya bagi Dia. [HS]