more"/> more">
Bersyukur kepada Allah karena oleh Anugerah-Nya setiap komponen pelayanan Perkantas Surabaya dapat mengakhiri tahun pelayanan 2021. Pelayanan yang tidak mudah dan bahkan melelahkan. Pandemi yang tak kunjung usai, pelayanan Screen to screen yang tampaknya mulai menjenuhkan, akan tetapi kondisi tersebut tidak membuat semangat melayani menjadi surut. Banyak hal yang dapat disyukuri dalam perjalanan pelayanan satu tahun ini. Penginjilan yang terus bergerak menjangkau siswa dan mahasiswa, konsistensi KTB meskipun online, PA alumni online, keterlibatan relawan gabungan antara staf dan mahasiswa dalam tanggap bencana erupsi semeru, serta secara khusus kami bersyukur melihat Tuhan membangkitkan banyak generasi muda untuk terlibat di dalam pelayanan komponen.
Untuk merayakan kasih dan pemeliharaan Tuhan di tahun 2021 serta mengawali pelayanan di tahun 2022. Setiap staf, Board, dan perwakilan dari masing-masing komponen berkumpul bersama dalam Ibadah KATA 2022 yang diadakan pada 11 Januari 2022 yang dilakukan secara hybrid. Tema KATA tahun ini “Meskipun Lelah Namun Tetap Mengejar”. Kak Julio Kristano Andreaputra, M. Div melalui firman Tuhan dari Hakim-hakim 8:4b mengajak setiap pelayan untuk merefleksikan “apa yang seringkali membuat kita lelah dan kehabisan tenaga di dalam melayani” sekaligus juga mengajak kita untuk merefleksikan “apa yang membuat kita harus tetap bertahan, terus berjuang bahkan mengejar”. Dua perenungan yang mendasar bagi setiap kita para pelayan untuk berani melihat secara jujur didalam hati kita apakah ada berhala atau dosa yang membuat kita tidak lagi fokus kepada Tuhan, sehingga kita bisa menyerah dan mundur didalam pelayanan. Selain itu pandangan yang terus tertuju kepada Tuhan, bahwa Dia adalah alasan yang terutama untuk kita terus berjuang dalam memberikan yang terbaik bagi pelayanan kita.
Tahun 2022 sudah berjalan dalam beberapa hari dan kita dihadapkan dengan dunia yang sedang tidak baik-baik saja dari berbagai macam aspek. Kepekaan para pelayan sangat dibutuhkan untuk melihat spirit zaman yang sedang berkembang, sehingga kehadiran kita menjadi jawaban bagi generasi ini. Dengan menjaga kekudusan, peka untuk menangkap kairos Tuhan dalam setiap kesempatan yang ada serta menjaga spirit untuk tidak mudah menyerah, tidak cepat puas, tetapi dengan giat terus memberi yang terbaik bagi Tuhan. Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, oleh Dia, dan kepada Dia : Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya! Amin.(Bn)