Setelah dua tahun tidak berjumpa secara langsung akhirnya seluruh staf Perkantas Jawa Timur bisa berkumpul bersama kembali. Melalui momen acara retret staf regional ini diharapkan menjadi kesempatan untuk merekatkan kembali, kesatuan hati dan menyamakan gerak pelayanan. Acara ini dilaksanakan pada 25-27 Juli 2022, di Graha Canta Yumana Trawas dan diikuti oleh 52 staf.
Pada hari pertama kami mengawali dengan diskusi di masing-masing komponen yaitu siswa, mahasiswa, alumni dan kantor. Berharap agar melalui diskusi ini kami bisa mendiskusikan dan menyatukan hati sehingga pelayanan komponen bisa makiin efektif dan semakin menjadi berkat. Dengan tema tentang Kewaspadaan, eksposisi yang diambil dari 1 Samuel 13-15 menolong kami untuk belajar dari kisah Saul dan Yonatan. Kak Johan Deretah membagikan firman Tuhan dengan sangat lugas dan kuat agar kami mewaspadai kehidupan rohani dan pelayanan kami dan hidup dalam pengenalan yang kuat pada Tuhan. Kami diajak untuk merefleksikan kembali tentang hal-hal yang mungkin menjadi kegagalan, kejatuhan maupun pergumulan kami, lalu diajak untuk berkomitmen lebih sungguh dalam mengandalkan Kristus. Dari kisah Saul juga kami belajar bahwa hati yang taat dan telinga yang mau mendengar firman-Nya itu lebih berarti daripada pelayanan yang sibuk.
Ada kegiatan-kegiatan khusus yang menarik di retret kali ini antara lain kami melakukan percakapan dalam Perjalanan Bersama (Moving From Hopeless to Hopeful). Di momen ini kami berjalan dengan beberapa teman yang sudah dibagi kelompok untuk menjadi teman seperjalanan yang saling menguatkan. Sesi itu memang dikhususkan agar kami bisa berjalan bersama kawan staf sambil membagikan hal-hal yang menjadi pergumulan kami lalu saling mendukung dalam doa. Kemudian dilanjut dengan Percakapan Pribadi dengan Allah (Moving From Cynicism to Courage). Sesi ini adalah kesempatan bagi kami untuk berdiam dan menyendiri bersama Tuhan dengan merefleksikan Mazmur 27 dan membuat aplikasi nyata dalam kehidupan kami terkhusus dalam pelayanan. Pada sore hari kami diajak melakukan Percakapan Komunal dimana kami saling menyampaikan isi hati kami dan membagikan hal-hal yang terjadi di seputar pelayanan kami serta mendoakannya secara khusus .
Kami juga mengadakan perpisahan dengan Kak Johan Deretah yang akan mengakhiri komitmen pelayanan sebagai staf di Perkantas Jember pada akhir bulan Juli lalu. Kami bersyukur atas kasih kemurahan Tuhan yang sungguh nyata dalam kegiatan ini dan terus ditantang untuk makin berjuang dengan kosisten memberi yang terbaik apapun kondisi ladang yang dihadapi.
