oleh Perkantas Jawa Timur: 15-04-2016
Salam,
Iman tanpa perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati (Yak. 2: 17). Demikian pula jika kita katakan memiliki kasih Allah tapi tidak terwujud dalam tindakan kasih, itu sama artinya kosong besar. Bunda Theresa mengatakan, "This is the meaning of true love, to give until it hurts." Kasih yang bertindak selalu melalui usaha dan pengorbanan. Seperti Kristus yang bertindak atas nama kasih. Dia tidak hanya mengajar tentang kasih, tapi la sendiri rela menjadi manusia hina, bahkan sampai mati di kayu salib untuk menebus dosa kita.
Namun di zaman yang penuh keegoisan, tindakan kasih menjadi langka. Semua kebaikan seringkali dihargai dengan uang dan imbalan lainnya. Dunia membutuhkan kasih yang nyata, bukan sekedar slogan. Karena itu menghasilkan murid Kristus yang kasihnya bisa dirasakan oleh dunia menjadi penting sekali. Maka pemuridan di siswa-mahasiswa harus menghasilkan kader-kader yang tidak hanya profesional di bidangnya tetapi juga penuh kasih Kristus. ltulah sebabnya aplikasi kasih yang nyata perlu terus dilatih dalam proyekproyek ketaatan di KTB dan jadi kebiasaan hidup hasil refleksi dari Firman yang dipelajari. Mari memaknai Paskah dengan semangat kasih yang bertindak. Seperti Kristus yang bertindak.
Wahyu Dwijayati, SKM., M.Div.
Pemimpin Cabang Perkantas Jawa Timur
Download: http://issuu.com/perkantasjawatimur/docs/surat_doa_murid_-_maret_-_april_201/1
