Bersyukur untuk pelayanan Misi Kalimantan di desa Tamong ( Kalbar) yang sudah berlangsung 10 tahun sejak tahun 2009 boleh berjalan dengan baik. Diikuti oleh 20 orang yang tergabung dalam tim ini terdiri dari 3 staf, 5 orang alumni , 11 mahasiswa dan 1 utusan Gereja GKI Pregbund . Dalam kunjungan misi kali ini yang menjadi fokus utama pelayanan disana antara lain perbaikan listrik, perayaan 10 Tahun Pelayanan Tamong, Perayaan Malam Natal & Hari Natal, Visitasi ke warga desa Pelayanan Anak dan Remaja serta Perayaan Hari ibu.
Diawali dengan kejadian yang cukup menegangkan karena di awal keberangkatan perahu yang di naiki tim misi terbalik, kami bersyukur atas anugerah dan perlindungan Tuhan bagi kami. Ada beberapa alat komunikasi yang hilang dan rusak tapi kondisi semua tim selamat dan tidak kekurangan suatu apapun. Bersyukur dalam setiap kegiatan yang ada, antusias warga sangat terasa . Pada saat ibadah perayaan 10 tahun pelayanan di desa Tamong dipajang kolase foto-foto pelayanan dan kunjungan sejak tahun 2009. Banyak warga desa yang sangat terharu melihat foto-foto tsb dan mengikuti acara perayaan karena mereka melihat bagaimana perubahan nyata yang terjadi sejak tim misi ini datang melayani mereka secara konsisten.
Hal yang secara khusus menjadi penekanan di kunjungan kali ini adalah Visitasi yang sangat gencar kerumah warga. Bagaimana membangun kedalaman relasi dan mengenali pergumulan mereka lebih Jauh dan boleh hadir secara nyata dalam pergumulan mereka. Pelayanan Anak dan Keluarga juga di lakukan melalui momen perayaan hari Ibu (Mothers Day) membangun ikatan emosional antara anak dan orang tua.
Program ini sudah beberapa kali dilakukan dan bersyukur banyak keluarga-keluarga yang mengalami pemulihan relasi mereka menjadi sehat dan disegarkan. Hal ini berdampak kepada keaktifan orang tua dalam berjemaat karena mereka melihat perubahan yang terjadi dalam diri anak-anak mereka.
Kami juga mulai menjangkau anak –anak muda yang selama ini masih sulit untuk dijangkau. Bersyukur dengan keberadaan Fristang anak Tamong yang menerima beasiswa dan sudah menyelesaikan sekolah di Surabaya, saat ini telah kembali ke Tamong dan akan membantu memfollow up pelayanan ini dan juga memperkuat pelayanan kepada Jemaat.
Bersyukur kemajuan pelayanan selama 10 tahun ini antara lain hampir setiap rumah warga sudah memiliki kolam ikan,kemampuan ekonomi warga semakin meningkat. Kesadaran akan pendidikan juga semakin meningkat, para orang tua sudah sadar betapa penting menyekolahkan anak-anaknya.
Untuk partisipasi warga dalam berjemaat juga mengalami kemajuan rata-rata kehadiran setiap minggu jemaat yang hadir 60 orang dibanding kan 10 tahun lalu yang hanya 10-15 jemaat. Kebersihan dan kerapian desa jauh lebih baik, pengadaan listrik juga makin baik karena ada Tim misi kami yang konsentrasi dalam pengerjaan listrik di desa ini. Puji Tuhan untuk semua penyertaan Tuhan bagi tim misi ini. Kami akan kembali lagi dipertengahan tahun ini untuk melayani bersama. To God Be The Glory.
